'Jangan sampai Hentikan Serie A'

Pandemi Virus Corona masih menghantui Italia. Ada usulan Liga Italia akan disetop, tapi pelatih Lazio, Simone Inzaghi tidak setuju.

Dua hari terakhir, angka positif virus Corona di Italia sudah menyentuh 5.000 jiwa. Hingga kini dari data WHO, tertulis ada 349 kasus positif Corona di Italia dengan 239 pasien yang sembuh dan 36 ribuan pasien wafat dunia.

Resiko pandemi Corona pun sudah berimbas ke Liga Italia (juga liga-liga lain di Eropa). Akhir masa lalu kompetisi sempat ditangguhkan dan dilanjutkan kembali setelah sekitar tiga bln dengan catatan protokol kesehatan yang ketat.

Dapat Namun, tetap saja beberapa pesepakbola terjangkit virus Corona. Malah, beberapa kejuaraan sempat dibatalkan seperti big match Juventus vs Napoli pada minggu lalu.

Dilansir dari Football Italia, pemerintah Italia bisa saja membawa kebijakan utk kembali menangguhkan Serie A buat sementara waktu. Lagipula, beberapa wilayah dengan kasus yang parah seperti Naples (asalnya Napoli) punya peraturan sendiri yang mana melarang warganya berpergian ke wilayah lain.

Hal itu memang lah masih jadi wacana. Tapi pelatih Lazio, Simone Inzaghi tampakya tidak setuju jikalau liga ditangguhkan lagi.

"Kami tahu bahwa masalah COVID-19 bakal kembali pada masa gugur. Sekarang kami lebih siap dan memperhatikan perbuatan pencegahan," tegasnya.

"Kami mesti terus mengetahui bahwa hal itu tak dapat dihindari. Selama tidak ada vaksin, kami mesti menyambung kompetisi," lanjutnya.

Simone Inzaghi menilai, klub-klub Serie A termasuk juga para pemain dapat stress bila kompetisi tidak dilanjutkan. Dari sudut Club, pendapatan bisa menyusut seandainya tidak ada pertandingan.

Pun para pemain, psikis dan fisiknya dapat berdampak besar. Mental pemain dapat naik-turun, begitu pula kondisi kebugarannya.

Maka bagi Simone Inzaghi, mau tak mau Serie A tetap Terjadi. Virus Corona jadi risiko yang sulit dihindari walaupun protokol kesehatan sudah sebegitu ketatnya.

Jangan sampai hentikan Serie A," tutupnya.